Apa Itu Hosting? Cara Kerja & Jenis-jenisnya!

apa itu hosting

Apa Itu hosting – Layanan hosting merupakan inti dari sebuah website, ketika Anda mengunjungi website tanpa adanya layanan hosting, Anda tidak akan bisa memperoleh informasi apapun, bahkan website tidak akan dapat diakses tanpa layanan hosting.

Informasi atau data yang Anda diperoleh tersebut, sangat bergantung pada layanan yang dikenal dengan layanan hosting.

Layanan hosting ini yang memungkinkan website dapat diakses oleh pengunjung melalui internet.

Layanan hosting ini dikelola oleh perusahaan hosting yang menyediakan sejumlah server yang terhubung dengan internet dan tersedia untuk disewakan kepada pengguna yang ingin mengonlinekan website mereka.

Tentu saja, jika Anda membutuhkan dan tertarik menggunakan layanan hosting Anda perlu perlu lihai dalam mencari penyedia web hosting yang ideal.  

Untuk itu, silahkan simak sampai bawah agar Anda bisa tahu kriteria web hosting yang ideal dengan memahami terlebih dahulu tentang apa itu hosting, bagaimana cara kerjanya dan jenis – jenisnya!

Pengertian Hosting

Hosting adalah sebuah layanan yang menyediakan  dalam sebuah server untuk menyimpan file serta data website seperti file html, php, css dan gambar yang dapat memungkinkan sebuah website bisa diakses melalui internet.

Fungsi hosting adalah sebagai rumah dari sebuah website agar dapat diakses secara online melalui internet.

Yang harus Anda tahu bahwa tanpa adanya hosting, website tidak akan dapat diakses oleh penggunjung.

Oleh karena itu, hosting memungkinkan sebuah website dapat diakses dari berbagai perangkat, seperti komputer, laptop, tablet, dan smartphone.

Jadi misalnya, jika Anda mengunjungi suatu website tertentu dan memperoleh informasi yang Anda butuhkan, informasi tersebut bisa Anda peroleh karena ada layanan hosting yang bekerja untuk menyimpan file – file website Anda.

Lalu, bagaimana cara kerja hosting?

Cara Kerja Hosting

cara kerja hosting


Cara kerja hosting untuk lebih mudahnya melalui beberapa tahapan, seperti :

  1. File Website disimpan di Server Hosting
    File website seperti gambar, video, script, database dan konten lainnya akan disimpan di server hosting
  2. Pengunjung Akses Wesbite
    Pengunjung akan mengetikan alamat domain di browser, nah dari permintaan tersebut akan dikirimkan ke server hosting
  3. Permintaan dikirimkan Ke Server Hosting
    Permintaan dari pengunjung akan dikirim ke server hosting yang akan memproses permintaan
  4. Server Hosting Mengirimkan File Ke Browser
    Setelah permintaanya diterima, server hosting akan mengirimkan file yang diminta seperti file HTML, gambar, atau konten lainnya ke browser pengunjung tadi
  5. Pengunjung Dapat Mengakses Website
    Setelah browser menerima file website dari server hosting, pengunjung dapat mengakses website dengan melihat halaman web yang terbentuk di browser.

Di banyak kasus, tidak semua layanan hosting dapat bekerja dengan baik walaupun cara kerjanya terlihat mudah seperti di atas.

Seringkali Anda mengalami saat ingin mengakses website tertentu, website yang ingin Anda akses down dan tidak bisa diakses sama sekali.

Melihat kenyataan tersebut kita bisa menarik kesimpulan bahwa tidak jarang layanan hosting mengalami gangguan, seperti masalah di atas.  

Dan ketika hal tersebut terjadi, tentu saja akan mempengaruhi bisnis Anda.

Karena kepuasan dan kenyamanan pengunjung yang baik pada bisnis Anda, bukan?

Untuk itu, dalam hal ini Anda dituntut untuk lihai dalam memilih penyedia hosting yang terbaik.

Penyedia hosting yang terbaik salah satu kriterianya adalah dapat menjamin uptime 99%. Sehingga, website bisa lebih optimal dan jarang mengalami downtime.

Di salah satu layanan hosting Herza Cloud, kami memberikan layanan SLA sebesar 99,5%

Kemudian, Anda juga perlu memastikan terkait keamanan data center-nya.  Website perlu didukung dengan keamanan data yang disupport oleh salah satu Infrastruktur Datacenter terbaik.

Datacenter Herza Cloud Tier 4 pertama di Indonesia- Uptime 99,999%.

Setelah mengetahui apa itu hosting dan cara kerjanya, berikut penjelasan jenis-jenis hosting dengan kelebihan & kekurangannya.

Jenis-Jenis Hosting Serta Kelebihan dan Kekurangannya

Saat Anda tertarik untuk membuat suatu website, Anda harus pastikan bahwa Anda menentukan jenis hosting yang sesuai dengan apa yang Anda butuhkan.

Setidaknya, ada 6 jenis-jenis hosting yang bisa Anda tahu, yaitu :

1. Shared Hosting

shared hosting


Shared hosting adalah salah satu jenis layanan web hosting di mana beberapa website atau akun hosting dapat berbagi sumber daya dan ruang pada satu server fisik yang sama.

Artinya, pada satu server fisik, terdapat banyak akun hosting yang dapat memanfaatkan ruang penyimpanan, bandwidth, dan sumber daya server yang tersedia.

Pada shared hosting, setiap pengguna memiliki akses ke panel kontrol hosting yang memungkinkan pengguna untuk mengelola website mereka, seperti mengunggah file, membuat database, mengelola email, dan lainnya.

Akan tetapi, sumber daya hosting seperti CPU, RAM, dan disk space akan dibatasi oleh penyedia hosting.

Karena sumber daya digunakan secara bersama ini lah, jenis layanan hosting ini adalah jenis layanan hosting dengan harga yang paling murah.

Oleh karena itu, layanan hosting ini akan cocok untuk pemilik website yang memiliki dana terbatas tapi tertarik menggunakan layanan hosting.

Selain itu, layanan ini juga cocok untuk website dengan  lalu lintas yang masih rendah atau website kecil yang tidak memerlukan sumber daya besar.

Namun, disamping harganya yang lebih murah, pengguna harus siap menanggung resiko jika pengguna lain sedang mengalami gangguan. Karena server digunakan bersama, mau tidak mau akan terkena dampaknya

Kelebihan Kekurangan
Harga terjangkau
Server hosting dikelola penyedia hosting Fasilitas lengkap mulai dari disk space, bandwidth, CPU, RAM, dan sumber daya lainnya
Cocok untuk pemula
Sangat dipengaruhi dengan pengguna lain, karena server digunakan bersama
Keterbatasan kontrol
Keamanan yang lebih rendah
Ada batasan saat penggunaan sumber daya

Ketika tertarik menggunakan layanan hosting, Anda perlu perhatikan perusahaan penyedia hosting yang Anda pilih.

Sebisa mungkin memilih penyedia hosting yang menawarkan layanan dengan kualitas yang baik, bisa dari kecepatan dan performa, keamanan, dukungan pelanggan, serta biayanya.

Herza Cloud menyediakan Web Hosting Murah Asli Indonesia dengan performa & Kecepatan tinggi. Seluruh jaringan Server Herza Cloud adalah 100% CLOUD ENVIRONMENT yang menjamin Konektivitas dan Kecepatan Loading Website.

2. VPS Hosting

vps hosting


Berbeda dengan Shared Hosting, VPS hosting adalah jenis layanan hosting yang menyediakan lingkungan hosting yang terpisah secara virtual pada server fisik yang sama.

Pada VPS hosting, satu server fisik dibagi menjadi beberapa server virtual yang masing-masing server virtual tersebut memiliki sistem operasi, sumber daya, dan keamanan yang terisolasi.

VPS memiliki sumber daya yang terisolasi, seperti CPU, RAM, dan disk space, dan memiliki kontrol penuh atas lingkungan hosting virtual mereka.

Pengguna VPS dapat menginstal dan mengkonfigurasi perangkat lunak, mengatur pengaturan server, dan memiliki akses root ke server virtual mereka.

VPS hosting biasanya lebih stabil dan dapat menangani lalu lintas yang lebih tinggi dibandingkan shared hosting.

Dalam jenis hosting yang satu ini, pengguna akan diberikan kebebasan untuk mengelola sumber daya sendiri. Untuk itu, pengguna harus memiliki kemampuan teknis untuk mengelola server.

Namun, kelemahan dari VPS hosting adalah biaya yang lebih tinggi dibandingkan dengan shared hosting.

Untuk tahu lebih lengkap tentang penjelasan perbedaan diantara keduanya, Anda bisa masuk artikel kami tentang perbedaan mengenai VPS dan web hosting dan penjelasan lebih detail tentang Apa Itu VPS Hosting.

Berikut kelebihan dan kekurangan yang ditawarkan!

Kelebihan Kekurangan
Keamanan yang lebih baik
Skalabilitas
Bisa kelola banyak akun hosting
Tidak terpengaruh dengan pengguna lain Bebas memilih sistem operasi (OS)
Harga yang lebih tinggi
Membutuhkan pengetahuan teknis Konfigurasi server sendiri

Jika tertarik menggunakan layanan ini, Herza Cloud sudah menyediakan VPS Murah Indonesia.

Semua Paket VPS Linux Murah Herza Cloud memiliki Performa dan teknologi terkini yang telah menggunakan 100% SSD dengan konfigurasi RAID 10 untuk keamanan data.

Generasi terkini dari Intel CPU dan 99,9% Garansi Uptime yang berlokasi di Data Center Indonesia.

3. Cloud Hosting

Cloud hosting adalah jenis hosting yang menggunakan beberapa server yang terhubung secara virtual dan membentuk satu sistem yang besar.

Server-server ini tersebar di berbagai lokasi geografis dan terhubung melalui jaringan Internet.

Dalam cloud hosting, sumber daya hosting seperti CPU, RAM, dan ruang penyimpanan data, dibagi dan dikelola secara terpusat untuk mendukung kebutuhan pengguna.

Jika satu server gagal atau mengalami masalah, website Anda akan diarahkan ke server yang tersedia secara otomatis, sehingga website akan tetap stabil dan ter-backup dengan server lain.

Hal ini berbeda dengan jenis hosting yang telah disebutkan di atas, seperti shared hosting atau VPS hosting, di mana jika server mengalami masalah, maka website akan turun dan tidak dapat diakses.

Tentu saja jenis hosting satu ini memiliki perbedaan lain dengan jenis hosting lainnya, jika Anda tertarik ingin mengetahui apa saja perbedaannya silakan masuk ke halaman 5 perbedaan Cloud Hosting dengan Shared Hosting.

Dengan menggunakan beberapa server virtual yang terhubung tersebut, sumber daya hosting dapat dengan mudah ditingkatkan atau diperkecil menyesuaikan kebutuhan.  

Kelebihan Kekurangan
Menampung traffic tinggi
Keamanan yang lebih baik
Resource nya lebih besar Skalabilitas yang lebih mudah
Harga yang lebih mahal dari dua jenis hosting di atas, seperti Shared Hosting & VPS Hosting

Kami juga telah membuat artikelnya secara khusus tentang Apa itu Cloud Hosting? Pengertian, Fungsi dan Cara kerjanya.

4. WordPress Hosting

WordPress Hosting adalah jenis hosting yang dikhususkan untuk pengguna WordPress.

Salah satu keunggulan dari jenis hosting ini adalah penggunaan server dikonfigurasi secara khusus untuk menjalankan WordPress.

Hal ini dapat menawarkan beberapa kelebihan seperti dapat meningkatkan performa WordPress, mengurangi waktu loading, dan mengoptimalkan database WordPress.

WordPress dapat digunakan oleh berbagai kalangan mulai dari blogger pribadi hingga bisnis kecil maupun perusahaan besar yang menjangkau seluruh dunia.

Platform ini memberikan kemudahan penggunaan dan pengelolaan situs web yang mudah bahkan bagi pengguna yang tidak memiliki pengalaman dalam desain situs web.

Hampir sama dengan Share Hosting di mana sumber daya server dibagi dengan banyak situs web.

Sehingga, hal tersebut berarti kinerja situs web dipengaruhi oleh aktivitas situs web lain yang dihosting pada server yang sama.

Untuk itu, ada beberapa faktor yang harus dipertimbangkan saat memilih layanan WordPress Hosting dan salah satunya adalah kecepatan.

Kecepatan dan kinerja situs web sangat penting untuk memastikan pengalaman pengguna yang baik dan mempertahankan kredibilitas situs web Anda.

Semakin cepat situs web Anda dimuat, semakin baik pengalaman pengguna yang Anda tawarkan, sehingga dapat meningkatkan waktu kunjungan internet,  jumlah halaman yang dilihat, dan dapat meningkatkan rangking di halaman pertama Google.

WordPress Hosting dari Herza Cloud dikelola dengan menggunakan kombinasi Web Hosting Ideal dari CloudLinux OS dan LiteSpeed Web Server yang dapat memberikan kecepatan yang lebih tinggi serta optimalisasi khusus WordPress.

Akan tetapi, selain faktor kecepatan yang harus Anda perhatikan, Anda juga harus memperhatikan faktor keamanannya.

Keamanan situs sangat penting dan harus menjadi prioritas saat memilih penyedia hostig.

Untuk itu, pilihlah penyedia hosting yang menawarkan keamanan yang cukup tinggi untuk bisa mengamankan website Anda.

Seluruh paket WordPress Hosting Herza Cloud telah disetting dengan tingkat keamaan yang cukup tinggi, jika anda tertarik menggunakannya kami menyediakan layanan WordPress Hosting didukung dengan Platform terbaik seperti CloudLinux dan LiteSpeed Web Server.

Ada beberapa kelebihan dan kekurangan yang bisa Anda pertimbangkan, di bawah!

Kelebihan Kekurangan
Harga lebih terjangkau
Cocok untuk pemula
Full managed penyedia hosting
Fasilitas cukup lengkap, seperti disk space, SSL dan sejenisnya
Resourcenya dipakai bersama dan terbatas
Terpengaruh user lain jika user lain menggunakan resource secara berlebihan

Kami juga telah membuatkan artikel khusus untuk Anda yang tertarik dengan pembahasan Apa Itu WordPress Hosting

5. Simple WordPress

Simple WordPress hosting adalah jenis hosting yang khusus dirancang untuk memudahkan pengguna yang ingin membuat website menggunakan CMS WordPress tanpa perlu mengatur hal teknis seperti pengaturan server, optimasi performa, keamanan, dan pengaturan lainnya.

Dalam Simple WordPress hosting, semua pengaturan dan optimasi website akan dilakukan oleh penyedia hosting. Sehingga, pengguna tidak perlu mengatur atau mengelola hal teknis tersebut.

Oleh karena itu, pengguna bisa lebih fokus pada pembuatan konten dan pengembangan website mereka.

Berbeda dengan WordPress hosting, di mana pengguna biasanya memerlukan akses ke cPanel atau panel kontrol hosting untuk mengatur pengaturan website seperti backup, keamanan, kecepatan, dan lainnya.

Dalam Simple WordPress hosting, semua pengaturan ini akan diatur oleh penyedia hosting.

Berikut beberapa kelebihan dan kekurangan yang ditawarkan!

Kelebihan Kekurangan
Cocok untuk pemula, karena pengelolaannya mudah
Tidak melakukan pengaturan hosting & domain
Bebas install plugin & tema
Resource cukup terbatas
Tidak bebas jika ingin melakukan pengubahan pengaturan hosting

6. Dedicated Hosting (Dedicated Server)

Dedicated hosting / Dedicated Server adalah jenis layanan hosting di mana server hanya digunakan untuk satu pengguna saja.

Sehingga, pengguna mendapatkan akses penuh ke server secara eksklusif tanpa perlu berbagi sumber daya dengan pengguna lain.

Dedicated hosting sangat cocok untuk bisnis atau organisasi yang memiliki lalu lintas web yang tinggi, aplikasi kusus, atau kebutuhan keamanan yang tinggi.

Dalam dedicated hosting / Dedicated Server, pengguna juga dapat mengoptimalkan kinerja situs web dengan mengatur server sesuai kebutuhan, misalnya mengatur konfigurasi server, pemeliharaan, keamanan, dan pembaruan sistem.

Jenis hosting satu ini pun adalah jenis hosting yang paling unggul dalam hal kekuatan, keamanan dan kontrolnya jika dibandingkan dengan jenis-jenis hosting yang telah disebutkan di atas.

Berikut ada juga beberapa kelebihan & kekurangan yang ditawarkan!

Kelebihan Kekurangan
Menampung traffic yang tinggi
Bebas pilih sistem operasi (OS)
Resource besar
Bisa menyimpan big data  
Harga lebih mahal
Memerlukan perawatan server
Memiliki kemampuan teknis

Terdapat 12+ Cara Memilih Dedicated Server Terbaik, Murah dan Aman yang dapat menjadi bahan pertimbangan ketika tertarik menggunakan layanan ini.

Sama halnya dengan jenis hosting yang lain, Anda perlu mempertimbangkan hal-hal yang berkaitan dengan kecepatan server, keamanan, dukungan pelanggan dan biaya.

Untuk itu, jika Anda kebingungan dalam mencari layanan dedicated hosting yang terpercaya dalam kecepatan server, keamanan dan dukungan pelanggan silahkan hubungi Herza Cloud.

Dedicated Hosting dari Herza Cloud layanan Hosting Murah dengan dedicated resources yang berkualitas handal serta hadir dengan keamanan tinggi.

Seluruh jaringan Server adalah 100% CLOUD ENVIRONMENT dengan Uplink 10Gbps yang menjamin Konektivitas dan Kecepatan Loading Website Anda.

Kesimpulan

Setelah membaca pembahasan tentang apa itu hosting, Anda bisa menyimpulkan dengan mudah bahwa hosting adalah sebuah layanan yang menyediakan  dalam sebuah server untuk menyimpan file serta data website seperti file html, php, css dan gambar yang dapat memungkinkan sebuah website bisa diakses melalui internet.

Ada juga beberapa jenis layanan hosting yang bisa Anda pilih menyesuaikan dengan apa yang Anda butuhkan!

10 Kelebihan & Kekurangan Dedicated Server!

kelebihan & kekurangan dedicated server

Kelebihan & Kekurangan Dedicated Server – Layanan hosting memiliki macam-macam jenisnya sesuai dengan kelebihan dan kekurangannya masing-masing.

Mulai dari layanan hosting dengan harga yang paling murah karena server digunakan secara bersama, hingga layanan hosting yang sumber dayanya hanya dikhususkan untuk satu user atau pengguna saja.

Artikel kali ini akan berfokus pada layanan hosting Dedicated Server dengan beberapa kelebihan yang ditawarkannya.

Kelebihan Dedicated Server dengan layanan hosting lain bisa terlihat dari kekuatan, keamanan, kontrol server.

Layanan hosting satu ini jika dibandingkan dengan jenis hosting yang lain memiliki performa yang lebih optimal.

Mengapa bisa demikian?

Untuk mengetahui jawabannya tentan kelebihan & kekurangan Dedicated Server, silakan simak sampai bawah!

Apa Itu Dedicated Server?

Dedicated Server adalah jenis layanan hosting yang menyediakan server fisik khusus untuk satu pelanggan.

Berbeda dengan jenis hosting lainnya seperti Virtual Private Server (VPS) ataupun Shared Hosting, di mana server fisik digunakan bersama oleh beberapa pelanggan.

Dedicated Server bisa dikatakan jenis layanan hosting yang memilki kekuatan, keamanan dan kontrol yang paling unggul daripada jenis hosting yang lain.

Kekuatan, keamanan dan kontrol yang paling unggul tersebut disebabkan dari pengguna layanan tidak perlu berbagi sumber daya server kepada siapapun.

Sehingga, dengan menggunakan Dedicated Server pengguna memiliki akses dan kendali secara penuh terhadap server fisik, termasuk sistem operasi, software, dan hardware.

Hal ini lah yang memungkinkan pengguna untuk mengkonfigurasi server sesuai kebutuhan dan memastikan bahwa aplikasi, situs web agar berjalan lancar dan memiliki performa yang optimal.

Biasanya, layanan Dedicated Server digunakan oleh perusahaan besar atau situs web yang membutuhkan kapasitas dan keandalan yang tinggi serta keamanan dan privasi yang lebih baik.

Namun bukan berarti, layanan ini tidak bisa digunakan oleh individu atau organisasi kecil, karena individu dan organisasi kecil tersebut bisa juga menggunakannya apabila membutuhkan lebih banyak kontrol dan fleksibilitas dalam hosting mereka.

Baca juga : Apa Itu Dedicated Server

Analogi Dedicated Server

kelebihan dedicated server


Untuk memahami Dedicated Server dengan mudah, kita bisa menganalogikannya dengan sebuah kamar hotel.

Di dalam kamar hotel pengunjung telah disediakan fasilitas secara lengkap, mulai dari kulkas, TV, kamar mandi, dapur, air, bahkan WiFi pribadi.

Fasilitas di atas bisa digunakan secara bebas tanpa perlu terganggu dengan pengunjung kamar lain, karena memang fasilitas sudah menjadi hak khusus yang hanya digunakan oleh satu kamar saja.

Sama hal nya dengan layanan Dedicated Server, pengguna layanan diberikan fasilitas secara penuh dan tidak perlu membaginya kepada pengguna lain, karena fasilitas tersebut memang dikhususkan untuk satu orang saja.

Berbeda dengan Shared Hosting, Shared Hosting sering dianalogikan dengan sebuah rumah kost.

Di mana penyewa kamar kos tersebut masing-masing harus berbagi fasilitas yang disediakan satu sama lain.

Mulai dari dapur yang digunakan bersama, kamar mandi, WiFi maupun kulkas.

Karena fasilitasnya pun dibagi-bagi, masing-masing penyewa tidak mendapatkan privasi.

Hal ini yang sering menyebabkan privasi, kekuatan, dan kontrol sering dipengaruhi dengan penyewa lain.

Kelebihan Dedicated Server

Jika dilihat dari kedua analogi di atas, layanan Dedicated Server memiliki fasilitas yang lengkap dan dikhususkan untuk sendiri.

Oleh karena itu, ada banyak kelebihan yang ditawarkan jika Anda menggunakan layanan ini.

Berikut ada 10 kelebihan Dedicated Server yang telah kami rangkum, seperti :

1. Cocok Digunakan Oleh Perusahaan Bisnis dengan Skala Kecil Maupun Besar

Kelebihan pertama Dedicated Server ialah bisnis dengan skala kecil maupun besar akan cocok jika menggunakan layanan hosting ini.

Pertama, bisnis kecil dapat menggunakan Dedicated Server untuk memastikan website mereka dapat berjalan dengan lancar dan memuaskan pengunjung.

Kedua, bisnis besar juga dapat menggunakan Dedicated Server untuk memastikan website mereka dapat menangani traffic yang tinggi dan memastikan performa website terus stabil.

Oleh karena itu, pengusaha bisnis dengan skala besar maupun kecil dapat mencoba menggunakan jenis layanan ini untuk mengoptimalkan kinerja website mereka.  

2. Optimasi SEO

kelebihan dedicated server

 

Kecepatan website yang cepat dan stabil adalah faktor penting dalam optimasi SEO. Untuk itu, menggunakan Dedicated Server bisa menjadi salah satu jalannya.

Ketika website Anda dapat memuat dengan cepat dan berjalan stabil, hal tersebut akan mendorong pengalaman pengunjung semakin nyaman.

Kenyamanan pengunjung tersebut, akan mendorong lamanya pengunjung di website Anda.

Hal tersebut akan membantu meningkatkan ranking website pada mesin pencari seperti Google.

3. Terhindar dari Downtime dan Error

Kelebihan ketiga dari Dedicated Server adalah dapat terhindar dari downtime dan error.

Downtime dan error pada website bisa sangat merugikan bisnis Anda.  

Misalnya saja jika downtime terjadi, situs web  akan tidak dapat dimuat atau bahkan tidak tersedia, hal itu tentu saja mempengaruhi pelanggan-pelanggan potensial yang tidak dapat mengakses produk atau layanan.

Akibatnya, karena situs web tidak dapat dimuat, citra baik perusahaan berubah sehingga pelanggan kehilangan kepercayaan pada bisnis Anda.

Dan tidak hanya itu, downtime juga dapat mengurangi penjualan dan pendapatan karena pelanggan tidak dapat melakukan transaksi atau mengakses informasi yang mereka butuhkan.

Oleh karena itu, uptime yang tinggi sangat penting bagi kelangsungan bisnis-binis online.

Nah, jika Anda menggunakan hosting jenis dedicated server masalah tersebut bisa diatasi.

Dengan dedicated server, website akan berjalan pada server yang hanya digunakan oleh bisnis itu sendiri.

Untuk itu, website tidak terpengaruh oleh masalah teknis atau gangguan dari website lain yang terjadi kendala seperti downtime dan error.

4. Pengguna Memiliki Akses dan Kontrol Penuh

Kelebihan keempat layanan Dedicated Server adalah penggunanya memiliki akses dan kontrol yang penuh.

Hal ini berarti bahwa pengguna dapat menginstal aplikasi dan perangkat lunak tambahan, mengubah pengaturan server, dan melakukan pemeliharaan serta pembaruan tanpa adanya pengaruh dari pengaturan atau konfigurasi website lain yang berbagi server.

Kontrol penuh juga memungkinkan pengguna nya dapat menyesuaikan server untuk memenuhi kebutuhan khusus bisnis, seperti mengatur penyimpanan dan sumber daya yang dibutuhkan.

Untuk itu, website bisa berjalan optimal dan dapat memudahkan pertumbuhan bisnis tanpa mengalami masalah.

5. Memiliki Sumber Daya dan Resource yang Sangat Besar

Kelebihan kelima dari Dedicated Server adalah memiliki sumber daya dan resource yang sangat besar.

Karena layanan ini server hanya dikhususkan untuk satu pengguna saja, resource nya pun sangat besar. Mulai dari CPU, RAM, Bandwith, Storage dan lain sebagainya.

Ketersedian resource atau sumber daya yang besar ini memberikan manfaat untuk situs web yang membutuhkan kinerja dan stabilitas yang tinggi.

6. Keamanan Lebih Terjaga

Kelebihan keenam Dedicated Server yaitu keamannya yang lebih terjaga.

Dengan layanan ini server dan segala sumber daya hanya digunakan secara personal, hal tersebut bisa memastikan bahwa data pengguna akan terlindungi dan aman dari ancaman keamanan seperti malware, serangan hacking, dan lainnya.

Karena data menjadi sesuatu yang vital bagi perusahaan, untuk itu keamanan data menjadi priortitas utama yang membutuhkan perhatian khusus.

Perusahaan juga harus mengetahui ada 7 jenis serangan cyber yang umum dan bagaimana cara mencegahnya.

Dengan Dedicated Server pengguna dappat menerapkan pengaturan keamanan yang sesuai dan melakukan backup secara berkala untuk memastikan bahwa data bisnis dapat dipulihkan jika terjadi masalah atau gangguan lain.

7. Kemudahan Dalam Melakukan Kontrol Server

Kelebihan ke tujuh Dedicated Server yaitu kemudahannya dalam melakukan kontrol server.

Dengan Dedicated Server kontrol bisa dilakukan secara remote.

Hal ini memungkinkan pengguna untuk memantau dan me-manage server dari jarak jauh, sehingga Anda dapat memastikan bahwa server website tetap berjalan dengan optimal dan mengatasi masalah segera jika terjadi.

Pengguna Dedicated Server juga dapat memantau kinerja server dan melakukan perubahan pengaturan seperti menambah sumber daya, mengatur pembatasan bandwidth, dan lainnya.

Kontrol server secara remote ini sangat bermanfaat bagi bisnis yang memiliki tim IT yang terbatas atau bagi bisnis yang beroperasi di wilayah geografis yang berbeda dengan lokasi server mereka.

8. Kecepatan Website Tinggi

Kelebihan ke delapan Dedicated Server yaitu kecepatan website yang tinggi.

Kecepatan website merupakan hal yang sangat penting bagi pengalaman pengguna dan akan mempengaruhi posisi website pada mesin pencari.

Untuk itu, kecepatanw website yang tinggi dapat memastikan pengguna mendapatkan pengalaman yang nyaman saat mengaksesnya, serta dapat meningkatkan ranking website pada mesin pencari.

9. Dapat Menyimpan Data Website dalam Jumlah Besar (Big Data)

kelebihan dedicated server


Kelebihan ke-sembilan Dedicated Server adalah dapat menyimpan data website dalam jumlah yang besar.

Dengan kapasitas penyimpanan data yang besar, website Anda dapat menyimpan jumlah data dan informasi yang banyak, seperti gambar, video, dan database tanpa perlu khawatir terhadap keterbatasan kapasitas penyimpanan data.

Kapasitas penyimpanan data tersebut disediakan oleh layanan Dedicated server antara 8 hingga 128GB.

10. Kemudahan Dalam Memilih Sistem Operasi

Kelebihan Dedicated Server yang ke-sepuluh atau yang terakhir ini adalah kemudahan dalam memilih sistem operasi.

Dalam hal ini, pengguna Dedicated Server dapat memilih sistem operasi yang sesuai dengan kebutuhan dan spesifikasi bisnis Anda.

Pengguna dapat meng-upgrade atau mengubah sistem operasi yang telah dipilih jika diperlukan.

Itulah sepuluh kelebihan yang ditawarkan jika Anda memutuskan untuk menggunakan layanan Dedicated server.

Namun di balik beberapa kelebihan yang telah disebutkan di atas, Dedicated Server juga memiliki beberapa kekurangan.

Kekurangan Dedicated Server

1. Biaya Berlangganan yang Mahal

Jika dibandingkan dengan jenis hosting yang lain, Dedicated Server memiliki harga yang jauh lebih mahal.

Harga yang lebih mahal ini karena server disediakan khusus untuk satu orang saja.

Meskipun harganya yang mahal, kelebihan yang ditawarkan pun tidak tanggung-tanggung.

Jadi, jika Anda memerlukan performa dan kinerja website yang baik, Dedicated Server adalah rekomendasi yang paling tepat.

Akan tetapi, jika anggaran Anda masih terbatas, Anda bisa menggunakan layanan jenis hosting lain seperti Shared Hosting dan VPS Hosting.

2. Memerlukan Keahlian Khusus Soal Server

Pengguna Dedicated Server membutuhkan pengetahuan dan kemampuan teknis yang baik dalam hal server management dan harus menyewa administrator server untuk melakukannya.

Tanpa dukungan teknis yang memadai, pelanggan mungkin mengalami masalah dengan server dan menurunkan kinerja website.

Oleh karena itu, pengguna harus mempertimbangkan kemampuan teknis dan biaya tambahan yang dibutuhkan sebelum memutuskan untuk menggunakan Dedicated Server.

3. Cukup Menyita Waktu

Kekurangan selanjutnya adalah penggunaan Dedicated Server dapat menyita waktu karena pelanggan harus memantau dan melakukan perawatan server secara mandiri.

Walaupun pemantauan dan pemeliharaan konfigurasi hosting dapat dilakukan secara remote, namun karena proses pemeliharaan dilakukan secara pribadi oleh masing-masing user, maka Anda harus meluangkan waktu untuk secara berkala mengecek server.

Kita bisa simpulkan secara bersama dari pembahasan di atas jika dibandingkan antara kelebihan dan kekurangan Dedicated Server, nilai kelebihan yang ditawarkannya jauh lebih banyak.

Dan itu lah beberapa kelebihan & kekurangan Dedicated Server yang bisa Anda pahami lebih jauh.

Namun satu hal lagi, jika Anda tidak membutuhkan server sendiri dan hanya membutuhkan tempat untuk menempatkan server, Anda bisa menggunakan salah satu layanan yang dinamakan dengan Colocation Server.

Ada beberapa perbedaan antara Dedicated Server dan Colocation server yang harus Anda tahu jika tertarik menggunakan layanan ini.

Untuk itu, Anda bisa masuk artikel kami yang membahas Perbedaan Coolocation Server dengan Dedicated Server.

Mengapa Dedicated Server Herza Cloud?

Unmanaged Dedicated Server cocok bagi Anda yang membutuhkan performance tinggi dan berdedikasi.

Paket Unmanaged Dedicated Server Indonesia dari Herza Cloud telah melalui proses reengineering yang tepat disesuaikan dengan kebutuhkan pasar dengan harga yang bersahabat, sehingga dapat melayani pelanggan Anda dengan kecepatan maksimum secara bersamaan dengan uptime yang tinggi.

Semua Paket Dedicated Server Singapore dari Herza Cloud telah terlindungi oleh Anti DDoS dan Scrubbing dan didukung oleh Tim kami dengan Tim Support Professional 24 jam non-stop.

Dengan kinerja tinggi, kehandalan dan redudansi penuh, server kami dirancang sehingga melebihi apa yang bisnis Anda butuhkan.

Selain layanan Dedicated Server Murah dari Herza.Cloud, kami juga memiliki Program Sewa Beli Dedicated Server Murah. Anda cukup membayar Sewa Dedicated Server selama 12 Bulan kontrak, dan ketika kontrak selesai, Server menjadi milik Anda.

Konfigurasi Network Bridge di Linux

Konfigurasi Network Bridge

Dalam artikel sebelumnya, saya berbagi langkah-langkah untuk mengkonfigurasi Network Bonding di RHEL / CentOS 7 Linux. Pada artikel ini saya akan menunjukkan kepada Anda panduan langkah demi langkah untuk mengkonfigurasi Network Bridge di Linux menggunakan nmtui (NetworkManager) pada Server CentOS atau RHEL 7. Network Bridge adalah perangkat Link Layer yang meneruskan lalu lintas antar jaringan berdasarkan MAC Address dan karenanya juga disebut sebagai perangkat Layer 2. Bridge networking (juga dikenal sebagai bridging jaringan atau virtual network switcing) akan menempatkan Network Interface dari VPS pada jaringan yang sama dengan interface fisik.

Artikel ini akan sangat berguna bagi Anda pengguna Dedicated Server yang berenca mengkonfigurasi Dedicated Server Anda untuk melayani VPS Murah menggunakan Virtualizor.com.

Anda dapat mengkonfigurasi Network Bridging menggunakan NetworkManager Text User Interface (NMTUI) atau melalui Command Line Interface (CLI) dengan secara manual membuat file konfigurasi yang diperlukan.

Konfigurasi Network Bridge dengan NMTUI

Tool nmtui dapat digunakan untuk mengkonfigurasi jembatan jaringan di jendela terminal. Keluarkan perintah berikut untuk memulai konfigurasi:

[root@herza ~]# nmtui

Setelah menjalankan nmtui, untuk bernavigasi, gunakan tombol panah atau tekan Tab untuk melangkah maju dan tekan Shift + Tab untuk mundur melalui opsi. Tekan Enter untuk memilih opsi. Tekan spasi mengubah status kotak centang.

Dari menu awal, pilih Edit Connection. Pilih Add, layar Koneksi Baru terbuka.

Pilih Bridge yang Anda inginkan untuk mengkonfigurasi Network Bridge, layar Edit koneksi terbuka.

Berikan nama profil dan nama perangkat ke bridging.

Untuk menambahkan antarmuka slave ke bridge, pilih Add, layar New Connection terbuka.

Masukkan nama perangkat slave yang diperlukan atau alamat MAC di bagian Device dan pilih tombol OK.

Jika Anda tidak menentukan MAC Address, bagian Perangkat secara otomatis terisi setelah jendela Edit Connection reload, tetapi hanya jika berhasil menemukan perangkat tersebut.

Nama budak jembatan muncul di bagian Budak.

Jika Anda memiliki server DHCP maka Anda dapat membiarkan alamat IPv4 dan IPv6 diatur ke “Otomatis”. Jika Anda ingin menetapkan IP statis maka secara manual Anda harus mengisi rincian jaringan seperti yang ditunjukkan di bawah ini. Karena kita tidak akan menggunakan IPv6, maka saya telah menetapkan Konfigurasi IPv6 sebagai Ignore.

Tinjau dan konfirmasikan pengaturan sebelum memilih tombol OK yang akan keluar dari utilitas nmtui (NetworkManager).

Selanjutnya, restart layanan jaringan Anda agar perubahan diterapkan.

[root@herza ~]# systemctl restart network

Sekarang periksa konfigurasi jaringan Anda

[root@herza ~]# ifconfig
eno51: flags=4163<UP,BROADCAST,RUNNING,MULTICAST> mtu 1500
ether 9c:dc:71:77:ef:51 txqueuelen 1000 (Ethernet)
RX packets 9856 bytes 554308 (541.3 KiB)
RX errors 0 dropped 0 overruns 0 frame 0
TX packets 0 bytes 0 (0.0 B)
TX errors 0 dropped 0 overruns 0 carrier 0 collisions 0

eno52: flags=4163<UP,BROADCAST,RUNNING,MULTICAST> mtu 1500
ether 9c:dc:71:77:ef:59 txqueuelen 1000 (Ethernet)
RX packets 9895 bytes 557714 (544.6 KiB)
RX errors 0 dropped 0 overruns 0 frame 0
TX packets 73 bytes 10718 (10.4 KiB)
TX errors 0 dropped 0 overruns 0 carrier 0 collisions 0

lo: flags=73<UP,LOOPBACK,RUNNING> mtu 65536
inet 127.0.0.1 netmask 255.0.0.0
inet6 ::1 prefixlen 128 scopeid 0x10<host>
loop txqueuelen 1 (Local Loopback)
RX packets 15454 bytes 1232040 (1.1 MiB)
RX errors 0 dropped 0 overruns 0 frame 0
TX packets 15454 bytes 1232040 (1.1 MiB)
TX errors 0 dropped 0 overruns 0 carrier 0 collisions 0

nm-bridge1: flags=4163<UP,BROADCAST,RUNNING,MULTICAST> mtu 1500
inet 10.43.138.12 netmask 255.255.255.255 broadcast 10.43.138.12
inet6 fe80::9edc:71ff:fe77:ef59 prefixlen 64 scopeid 0x20<link>
ether 9c:dc:71:77:ef:59 txqueuelen 1000 (Ethernet)
RX packets 46 bytes 2324 (2.2 KiB)
RX errors 0 dropped 0 overruns 0 frame 0
TX packets 37 bytes 5336 (5.2 KiB)
TX errors 0 dropped 0 overruns 0 carrier 0 collisions 0

virbr0: flags=4163<UP,BROADCAST,RUNNING,MULTICAST> mtu 1500
inet 192.168.122.1 netmask 255.255.255.0 broadcast 192.168.122.255
ether 52:54:00:2c:4b:76 txqueuelen 1000 (Ethernet)
RX packets 2892 bytes 617616 (603.1 KiB)
RX errors 0 dropped 0 overruns 0 frame 0
TX packets 4322 bytes 372843 (364.1 KiB)
TX errors 0 dropped 0 overruns 0 carrier 0 collisions 0

vnet1: flags=4163<UP,BROADCAST,RUNNING,MULTICAST> mtu 1500
inet6 fe80::fc54:ff:fe1c:8df6 prefixlen 64 scopeid 0x20<link>
ether fe:54:00:1c:8d:f6 txqueuelen 1000 (Ethernet)
RX packets 162 bytes 46797 (45.7 KiB)
RX errors 0 dropped 0 overruns 0 frame 0
TX packets 1487 bytes 85335 (83.3 KiB)
TX errors 0 dropped 0 overruns 0 carrier 0 collisions 0

Akhirnya sekarang kita akan memvalidasi konektivitas briding yang barusan kita buat.

[root@herza ~]# ping 10.43.138.30
PING 10.43.138.30 (10.43.138.30) 56(84) bytes of data.
64 bytes from 10.43.138.30: icmp_seq=1 ttl=64 time=39.4 ms
64 bytes from 10.43.138.30: icmp_seq=2 ttl=64 time=10.8 ms
^C
--- 10.43.138.30 ping statistics ---
2 packets transmitted, 2 received, 0% packet loss, time 1001ms
rtt min/avg/max/mdev = 10.826/25.147/39.469/14.322 ms

Jadi ketika kita dapat terhubung ke gateway kita yang berarti bridging kita berfungsi seperti yang diharapkan.

Konfigurasi Network Bridge menggunakan CLI

Untuk mengkonfigurasi jembatan jaringan, buat file di direktori /etc/sysconfig/network-scripts/ yang disebut ifcfg-brN, ganti N dengan nomor untuk antarmuka, seperti 0. Untuk kasus kami, kami akan membuat ifcfg-br0.

Isi file antarmuka jembatan dan file antarmuka ethernet hampir. Perbedaan dalam contoh ini adalah sebagai berikut:

  • Arahan DEVICE diberikan nama antarmuka sebagai argumennya dalam format brN, di mana N diganti dengan jumlah antarmuka.
  • Arahan TYPE diberi argumen Bridge. Arahan ini menentukan jenis perangkat dan argumennya peka terhadap huruf besar-kecil.
  • File konfigurasi antarmuka jembatan sekarang memiliki alamat IP dan antarmuka fisik hanya memiliki alamat MAC.
  • Arahan ekstra, DELAY=0, ditambahkan untuk mencegah jembatan menunggu saat memantau lalu lintas, mengetahui di mana host berada, dan membuat tabel MAC Address yang menjadi dasar keputusan penyaringannya.
  • Tambahkan NM_CONTROLLED=no ke antarmuka Ethernet untuk mencegah NetworkManager mengubah file.

Berikut ini adalah file konfigurasi antarmuka antarmuka sampel menggunakan alamat IP statis:

[root@herza ~]# cat ifcfg-br0
DEVICE=nm-bridge0
STP=no
TYPE=Bridge
BOOTPROTO=none
IPADDR=10.43.138.12
PREFIX=32
GATEWAY=10.43.138.30
IPV6INIT=no
NAME=br0
ONBOOT=yes
DELAY=0

Untuk menyelesaikan Network Bridging, kita harus membuat antarmuka lain, atau Anda dapat menggunakan antarmuka yang ada, dan arahkan ke antarmuka bridge tersebut. Berikut ini adalah contoh file konfigurasi antarmuka Ethernet yang menunjuk ke antarmuka jembatan. Konfigurasikan antarmuka fisik Anda di /etc/sysconfig/network-scripts/ ifcfg-ethX, di mana X adalah nomor unik yang terkait dengan antarmuka tertentu, sebagai berikut:

[root@herza ~]# cat ifcfg-eth0
TYPE=Ethernet
NAME="eth0
DEVICE=eth0
ONBOOT=yes
BRIDGE=nm-bridge0

Karena penamaan perangkat jaringan yang berbeda-beda, nama interface dapat berupa ethX atau enX atau akan tergantung pada jenis kartu jaringan.

Terakhir, restart layanan jaringan Anda agar perubahan diterapkan.

[root@herza ~]# systemctl restart network

Saya harap artikel ini untuk mengkonfigurasi Network Bridge menggunakan NetworkManager nmtui di RHEL / CentOS 7/8 Linux bermanfaat.

Konfigurasi Network Bonding di Linux

Konfigurasi Network Bonding

NIC (Network Interface Card) Bonding juga dikenal sebagai Network Bonding di Linux. Ini dapat didefinisikan sebagai agregasi atau kombinasi dari beberapa NIC menjadi satu ikatan interface. Tujuan utamanya adalah untuk menyediakan ketersediaan tinggi dan redundansi jaringan pada Server Linux Anda.

Jika Anda pengguna Dedicated Server yang menginginkan realibilitas dari jaringan atau konektivitas Server Anda, maka Network Bonding adalah salah satu opsi yang harus anda pertimbangkan.

Harap jangan salah mengerti antara Network Bonding dengan Network Bridging. Mereka adalah bukan hal yang sama. Untuk mengetahui apa itu Network Bridge, silahkan membaca Artikel kami tentang Konfigurasi Network Bridge di Linux.

Pada artikel ini kita akan belajar cara mengkonfigurasi Network Bonding dengan menggunakan CentOS 7 & RHEL 7. Dalam kasus saya, saya memiliki dua kartu antarmuka (enp0s3 & enp0s8) dan akan membentuk interface bonding (bond0).

Catatan: Nama Network Interface pada tiap tiap merek Server bisa berbeda-beda. Mulai dari eth0, em1 dan lain lain.

Jenis-jenis Network Bond

Mode yang berbeda digunakan dalam file bonding.conf yang dapat disesuaikan dengan kebutuhan Anda.

  1. balan-rr atau 0 – Mode round-robin untuk toleransi kesalahan dan load-balancing.
  2. active-backup atau 1 – Mengatur mode cadangan aktif untuk toleransi kesalahan.
  3. balance-xor or 2 – Mengatur mode XOR (eksklusif-atau) untuk toleransi kesalahan dan load-balancing.
  4. broadcast atau 3 – Mengatur mode siaran untuk toleransi kesalahan. Semua transmisi dikirim pada semua antarmuka slave.
  5. 802.3ad atau 4 – Menetapkan mode agregasi tautan dinamis IEEE 802.3ad. Membuat grup agregasi yang berbagi pengaturan kecepatan & dupleks yang sama.
  6. balance-tlb atau 5 – Mengatur mode Transmit Load Balancing (TLB) untuk toleransi kesalahan & penyeimbangan muatan.
  7. balance-alb atau 6 – Menetapkan mode Active Load Balancing (ALB) untuk toleransi kesalahan & load balancing.

Jika Anda tidak mengerti maksud dan penggunaan pada masing-masing mode, maka kami menyarankan untuk menggunakan mode 1 atau Round-Robin untuk toleransi keselahan dengan Load Balancing.

Network Bonding di CentOS 7 Linux

Jika modul bonding belum dimuat pada Server Linux Anda, maka gunakan perintah di bawah ini untuk memuatnya.

[root@openstack ~]# modprobe bonding

Untuk daftar info modul bonding, gunakan perintah berikut.

[root@openstack ~]# modinfo bonding

Output akan seperti di bawah ini

Modul Network Bonding

Langkah: 1 Buat File Bond Interface

Buat file bonding interface (ifcfg-bond0) pada folder “/etc/sysconfig/network-scripts/”

[root@openstack network-scripts]# vi ifcfg-bond0
DEVICE=bond0
TYPE=Bond
NAME=bond0
BONDING_MASTER=yes
BOOTPROTO=none
ONBOOT=yes
IPADDR=192.168.1.70
NETMASK=255.255.255.0
GATEWAY=192.168.1.1
BONDING_OPTS="mode=5 miimon=100"

Simpan & keluar dari file.

Tentukan alamat IP, mode Netmask & bonding sesuai kebutuhan Anda. Dalam contoh saya, saya menggunakan ‘mode = 5 ′ yang digunakan untuk memberikan toleransi kesalahan dan penyeimbangan muatan.

Step:2 Edit the NIC interface files

Untuk ifcfg-enp0s3

[root@openstack ~]# vi /etc/sysconfig/network-scripts/ifcfg-enp0s3
TYPE=Ethernet
BOOTPROTO=none
DEVICE=enp0s3
ONBOOT=yes
HWADDR="08:00:27:69:60:c9"
MASTER=bond0
SLAVE=yes

Untuk ifcfg-enp0s8

[root@openstack ~]# cat /etc/sysconfig/network-scripts/ifcfg-enp0s8
TYPE=Ethernet
BOOTPROTO=none
DEVICE=enp0s8
ONBOOT=yes
HWADDR="08:00:27:ea:71:8d"
MASTER=bond0
SLAVE=yes

Langkah: 3 Restart Layanan Jaringan

Perintah di bawah ini akan merestart kembali layanan jaringan dan akan membawa perubahan diatas untuk berfungsi.

[root @ openstack ~] # systemctl restart network.service

Langkah: 4 Uji & Verifikasi Bonding Interface

Gunakan perintah ‘ifconfig‘ & ‘ip add‘ untuk memeriksa antarmuka bond bersama dengan antarmuka slave-nya.

Memeriksa Bonding Interface pada Server

Gunakan perintah berikut untuk melihat pengaturan antarmuka ikatan seperti mode ikatan & antarmuka slave.

[root@openstack ~]# cat /proc/net/bonding/bond0
Pengaturan Network Bonding

Langkah: 5 Pengujian toleransi kesalahan

Untuk menguji toleransi kesalahan kami akan mematikan satu interface dan memeriksa apakah kita masih dapat mengakses server.

[root @ openstack ~] # ifdown enp0s8
Device 'enp0s8' successfully disconnected.
[root @ openstack ~] #
Verifikasi Konfigurasi Network Bonding

Cukup mudah bukan? Sekarang, setelah Anda membuat ikatan pada interface jaringan Anda, jangan lupa untuk mengamankan Server Anda. Silahkan baca Artikel kami 10 Cara Mengamankan Server Linux Anda dan Panduan Dasar IPTables untuk konfigurasi pengamanan pada Dedicated Server Anda.

Kenapa Memilih Dedicated Server

Mengapa Dedicated Server

Dedicated Server adalah layanan server yang paling tinggi dalam kekuatan, keamanan, dan kontrol. Dengan Dedicated Server, Anda tidak perlu berbagi sumber daya dengan siapa pun. Berikut adalah beberapa alasan utama mengapa orang memilih Dedicated Server daripada VPS Hosting.

Sebagai bahan pertimbangan, sebaiknya Anda membaca juga Apa itu VPS Hosting.

Keamanan adalah prioritas utama

Jika Anda menjalankan bisnis online, keamanan harus menjadi prioritas utama. Dengan layanan Shared Web Hosting yang memiliki sumber daya berbagi atau bahkan VPS Hosting sekalipun, Anda memiliki resiko yang lebih besar atas keamanan dan serangan. Dedicated Server sebaliknya, menawarkan keamanan optimal untuk Website atau Aplikasi Anda dan informasi pengguna yang tersimpan didalamnya.

Anda mengharapkan traffic tinggi secara konsisten

Jumlah lalu lintas yang datang ke Website Anda setiap hari merupakan faktor penting dalam kinerja Website Anda. Jika Anda mengharapkan lalu lintas atau traffic tingkat tinggi setiap hari, Dedicated Server akan memungkinkan situs Anda untuk menangani bahkan lonjakan lalu lintas terbesar.

Waktu loading harus secepat kilat

Jika waktu loading website anda lambat, Anda biasanya akan mengalami efek negatif pada kinerja Website Anda. Pengunjung yang datang ke situs Anda umumnya hanya akan menunggu selama dua atau tiga detik untuk memuat halaman website Anda sebelum mereka pergi. Hindari kehilangan bisnis dan pengunjung halaman dengan meng-hosting situs web Anda pada Dedicated Server di mana sumber daya berlimpah.

3 Alasan Kenapa Memilih Dedicated Server

Untuk menjadi kompetitif secara online, Anda harus menemukan semua cara yang Anda bisa untuk mendapatkan keunggulan pada pesaing Anda. Bisnis yang pintar tahu akan kebutuhan kehadiran online yang kuat — dimulai dengan Website yang sepenuhnya dapat mendukung kebutuhan pelanggan. Ini dimulai dengan layanan Web Hosting Anda dan apakah Anda memilih untuk menggunakan Shared-Hosting atau dedicated server.

Ada banyak alasan untuk beralih ke Dedicated Server setelah Anda memahami bahwa itu adalah opsi yang tepat untuk kebutuhan bisnis Anda. Mari kita lihat lima alasan utama Anda harus mempertimbangkan untuk menggunakan Dedicated Server:

1. Web Aplikasi dengan Penggunaan Sumber Daya Besar

Ketika Anda menjalankan hosting untuk suatu aplikasi web yang berat atau menggunakan perangkat lunak dengan sumber daya intensif, ini adalah salah satu alasan utama kenapa memilih Dedicated Server. Dengan Dedicated Server Anda akan lebih leluasa dalam melakukan pengaturan atau mengkonfigurasi hardware Dedicated Server Anda sesuai dengan kebutuhan Anda. Disamping itu, penggunaan Dedicated Server atau suatu Aplikasi Kritikal adalah sangat di sarankan dalam menjaga keamanan dan jalur lalu lintas transaksi pada aplikasi tersebut.

2. Virtual Private Network / Tunneling

Virtual Private Networks, atau VPN, atau dikenal juga dengan islitah Tunneling, adalah jaringan aman yang berguna untuk menghubungkan perangkat dengan cepat dan aman. VPN menghubungkan perangkat tertentu, dan mereka juga melayani tujuan memotong internet untuk mendapatkan koneksi Internet yang lebih cepat.

VPN atau Tunneling, terkadang membutuhkan sumber daya Internet atau bandwidth yang sangat besar. Maka tidak sedikit provider Hosting untuk tidak mengizinkan penggunaan Tunneling dan VPN dalam layanan VPS Hosting mereka, dan mengajar customer tersebut untuk memesan layanan Dedicated Server. Karena penggunaan VPN atau Tunneling pada VPS dapat mengganggu user-user lainnya pada Server Node tersebut.

Baca juga Artikel kami tentang Perbedaan VPN: PPTP vs L2TP vs OpenVPN

3. Server Game Hosting

Dedicated Server sangat bagus jika Anda ingin menyelenggarakan sesi game online dengan multi-pemain pada Game favorit Anda. Anda dapat menyesuaikan server agar sesuai dengan persyaratan Game tersebut dan mendapatkan sedikit lag. Dedicated Server akan memungkinkan pemain untuk bergabung dengan Game bahkan jika Anda sedang luring, karena host bersifat otonom.

Banyak alasan untuk beralih ke Dedicated Server. Anda dapat mengelola email atau mentransfer file hampir secara instan. Ini dapat melindungi file Anda dengan aman dengan VPN atau layanan Sinkronisasi Data. Jika Anda perlu mengembangkan bisnis Anda, Anda dapat menggunakan Dedicated Server untuk menjalankan situs web yang stabil dan cepat untuk perusahaan Anda. Dan, jika Anda adalah pengembang game atau sekadar gamer yang ingin bersaing dengan teman, Anda dapat meng-host game Anda sendiri dengan server khusus. Kemungkinannya tidak terbatas

Apa itu Repository di Sistem Linux?

Mengubah Repository ke Server Lokal

Jika Anda adalah pengguna layanan VPS Murah atau Dedicated Server dari Herza.ID, Artikel ini mungkin bisa sangat bermanfaat bagi kalian.

Apa itu Repository?

Repositori Linux adalah lokasi penyimpanan tempat sistem Anda mengambil dan menginstal pembaruan dan aplikasi OS. Setiap repositori adalah kumpulan perangkat lunak yang di-host di server jauh dan dimaksudkan untuk digunakan untuk menginstal dan memperbarui paket perangkat lunak pada sistem Linux. Ketika Anda menjalankan perintah seperti “sudo apt update” atau “sudo apt upgrade”, Anda mungkin menarik informasi paket dan memperbarui paket dari sejumlah repositori.

Apa itu Repository Linux

Repositori berisi ribuan program. Repositori standar memberikan tingkat keamanan yang tinggi, karena perangkat lunak yang disertakan diuji secara menyeluruh dan dibuat agar kompatibel dengan distribusi dan versi tertentu. Jadi, Anda dapat mengharapkan pembaruan terjadi tanpa “efek samping” yang tidak terduga.

Repositori mungkin standar atau non-standar. Setelah repositori non-standar ditambahkan ke daftar repositori sistem Anda, sistem dapat menginstal perangkat lunak darinya, serta dari repositori standar; kalau tidak, tidak bisa. Secara umum, menambahkan repositori non-standar adalah langkah sederhana. Perintah sudo apt-add-repository di Ubuntu, misalnya, dapat digunakan untuk menambahkan repositori.

Jangan lupa membaca Artikel kami tentang Cara Mengubah Repository Ubuntu Linux menggunakan Server Lokal untuk Debian / Ubuntu atau Cara Mengubah Repository CentOS 7.7 ke Server Lokal untuk Sistem Operasi CentOS.

For Debian systems such as Ubuntu, you could use a command like the one shown below to list the repositories that are used when you update your system. This command selects sources from the /etc/apt/sources.list file and /etc/apt/sources.list.d directory on the system where this information is maintained. The ^[^#] argument is suppressing the comments.

$ grep ^[^#] /etc/apt/sources.list /etc/apt/sources.list.d/*
/etc/apt/sources.list:deb http://us.archive.ubuntu.com/ubuntu/ bionic main restricted
/etc/apt/sources.list:deb http://us.archive.ubuntu.com/ubuntu/ bionic-updates main restricted
/etc/apt/sources.list:deb http://us.archive.ubuntu.com/ubuntu/ bionic universe
/etc/apt/sources.list:deb http://us.archive.ubuntu.com/ubuntu/ bionic-updates universe
/etc/apt/sources.list:deb http://us.archive.ubuntu.com/ubuntu/ bionic multiverse
/etc/apt/sources.list:deb http://us.archive.ubuntu.com/ubuntu/ bionic-updates multiverse
/etc/apt/sources.list:deb http://us.archive.ubuntu.com/ubuntu/ bionic-backports main restricted universe multiverse
/etc/apt/sources.list:deb http://security.ubuntu.com/ubuntu bionic-security main restricted
/etc/apt/sources.list:deb http://security.ubuntu.com/ubuntu bionic-security universe
/etc/apt/sources.list:deb http://security.ubuntu.com/ubuntu bionic-security multiverse
/etc/apt/sources.list.d/teejee2008-ubuntu-ppa-bionic.list:deb http://ppa.launchpad.net/teejee2008/ppa/ubuntu bionic main

Satu hal yang mungkin Anda perhatikan ketika melihat daftar di atas adalah penggunaan istilah yang dibatasi, semesta, dan multiverse. Istilah-istilah ini mengidentifikasi beberapa perbedaan penting:

  • Main – perangkat lunak sumber terbuka yang didukung secara resmi. Canonical memberikan dukungan resmi untuk paket-paket ini. Setiap paket perangkat lunak sumber terbuka yang disertakan dalam instalasi default disertakan bersama dengan beberapa paket penting lainnya.
  • Restricted – yang didukung secara resmi, perangkat lunak sumber tertutup – mis., Driver perangkat keras – didukung selama rilis.
  • Universe – dikelola komunitas, sumber terbuka. Mayoritas perangkat lunak Ubuntu berasal dari repositori ini. Canonical tidak memberikan dukungan atau pembaruan resmi.
  • Multiverse – perangkat lunak yang tidak didukung, sumber tertutup, dan terbebani paten.

Kesimpulan Menggunakan Repository Lokal

Repositori Linux standar menyediakan:

  1. Lokasi tepercaya untuk mendapatkan perangkat lunak dengan percaya diri, mengetahui bahwa itu bebas dari malware dan telah diuji dengan benar
  2. Instalasi sederhana tanpa memperhatikan ketergantungan (semua paket yang diperlukan disediakan)
  3. Cara mudah untuk menemukan dan mengunduh apa yang Anda butuhkan

Mengetahui repositori yang Anda gunakan dapat menjelaskan bagaimana sistem Anda mengelola pembaruan. Secara umum, ini sangat baik. Jika Anda menggunakan repositori non-standar, mungkin ide yang baik untuk sesekali meninjau sumber perangkat lunak Anda.